Etika Facebook

ETIKA FACEBOOK

Menggunakan Facebook ada beberapa etika yang perlu diperhatikan, seperti kita ketahui bersama. Beberapa waktu lalu muncul kasus pria membunuh istrinya karena istrinya mengubah status di Facebook menjadi single atau lajang atau bahasa kerennya jomblo. Kasus lain , meski tak seekstrim itu , bias muncul kapan saja hanya karena situs jejaring semacam Facebook . Lantas bagaimana meminimalisir hal ini terjadi ? Beberapa ‘etika’ cara membuat Facebook yang nyaman adalah :

1.      Status hubungan Anda adalah keputusan bersama pasangan

Jangan pernah mengubah – ubah status hubungan anda jika tidak didasari kesepakatan bersama antara anda dan pasangan.

2.      Berteman dengan teman dari sahabat Anda pun ada etikanya

Ketika ingin berteman dengan teman sahabat Anda di Facebook, jangan lupakan keberadaan teman anda yang berperan sebagai ‘penghubung’ . Katakan dari siapa Anda mengetahui profil mereka. Anda tidak mau dicurigai sebagai sales bukan?

3.      Siapkan diri anda ketika berteman dengan ‘Sang Mantan Pacar’ Anda

Sebelum anda melakukannya , lebih baik anda siap mental dulu. Beberapa status yang dia tulis bias jadi membuat Anda ‘ cemburu’ . Dibutuhkan kedewasaan untuk melakukan hal ini . Namun jika Anda tidak ambil pusing , lakukan saja.

4.      Jangan Banjiri Profil dengan Foto,Video, dan Komentar yang berkaitan dengan gagalnya Hubungan Anda

Hal itu sepertinya tidak pantas dilakukan di Facebook. Jika anda ingin minta simpati, belilah pulsa Handphone anda dahulu, hal ini penting jika anda ‘Tidak Punya Pulsa’ , setelah membeli pulsa teleponlah teman andadan curhat lah pada teman anda. Jangan bertanya pada orang – orang di dunia maya, apalagi di Facebook yang diakses jutaan bahkan miliaran orang. Anda malah bias dipermalukan

5.      Jangan Curhat dan Buka Rahasia di Facebook

Jika anda ingin curhat,galau dan sejenisnya, lebih baik anda tidak melakukannya di Facebook. Telepon atau lakukan saat makan bersama teman anda misalnya. Anda tentu tidak ingin rahasia anda diumbar oleh orang yang tidak bertanggung jawab.

6.      Kenali perbedaan antara Wall dan Message

Suatu pernyataan yang menyangkut hubungan Anda sebaiknya tidak usah terlalu diekspos di Facebook.Kalimat seperti “Mengko sore mbocah yo !” , kalimat itu sebaiknya ditulis di message daripada di Wall atau Kronologi orang lain.

7.      Jangan Sekali – kali membuat profil palsu

Mungkin terlintas di benak anda untuk membuat akun palsu mantan pacar yang telah menyakiti anda. Kemudian, anda posting hal – hal buruk tentangnya. Tentu saja, jangan pernah melakukan hal itu. Jika aksi anda ketahuan, orang – orang malah member cap negative pada anda.

Intinya adalah jangan umbar banyak tentang diri anda apalagi yang bersifat pribadi. Anda tak akan pernah tahu apa saja yang bisa terjadikedepannya. Ingat, dunia maya meski menyenangkan tetap penuh dengan risiko dan juga orang – orang jahat.